"Ma,aku ingin sekali di hari natal nanti memakai gaun yang indah."kata Dea gadis kecil yang lugu.
"Sabar ya Dea! Mama blum bisa kasi kamu baju,kita tunggu papa kamu pulang dulu ya sayang."kata mama sambil meneteskan air mata dan memeluk Dea.
"Papa kemana si ma,kok gak pulang-pulang?"kata Dea menangis.
"Papa pergi beli baju buat Dea."mama langsung menghapus air matanya dan tersenyum.
"Maaf ya nak,mama gak bisa belikan kamu baju."kata mama dalam hati.
Sekarang sudah tanggal 24 Desember. Dea masih terus menunggu papa. Dalam hati,dia terus berharap papa akan pulang. Namun, keraguan mulai datang menghampirinya.
"Ma,ini kan udah malam,besok natal,kok papa gak pulang juga? Dea kan pengen baju natal ma! Kenapa papa gak pernah pulang lagi?"Dea menangis sekuat-kuatnya.Mamanya hanya bisa memeluknya erat. Mama tidak tau lagi harus berbuat apa,yang dia bisa lakukan hanya menunggu suaminya kembali.
Tepat jam 00.00 tanggal 25,terdengar ada yang mengetok pintu rumah mereka.
"Papa!"Dea terbangun dari tidurnya."Sepertinya mustahil,mana mungkin itu papa".
Dea dan Mama pun membuka pintu,mereka kaget saat melihat sosok papa yang pulang.Mereka pun langsung berpelukan.
"Dea,maafin papa ya pulang terlambat."kata papa sambil menggendong Dea. "Papa punya hadiah buat Dea,"
Dea sangat senang karena papa memberikannya gaun yang sangat cantik. Mereka terlihat gembira,karena dapat merayakan natal dengan gembira.
"Mas,terimakasih mau pulang,"kata mama.
SESUATU DI COTTAGE #4 (FINAL) - HILANG
Tak berdaya Tata hanya bisa pasrah. Dia tidak tau akan dibawa kemana. Tangisnya pecah hingga suara tangisnya pun tak bisa terdengar lagi. Ai...
